Paris Saint Germain tidak beli bintang Barcelona dengan biaya besar

Paris Saint-Germain dikabarkan tidak berencana mendatangkangelandang Barcelona Frenkie de Jong pada jendela transfer musim panas ini.

Masa depan pemain berusia 26 tahun itu kembali menjadi bahan spekulasi, dengan Barcelona berada di bawah tekanan untuk melakukan penjualan besar-besaran di pasar mendatang karena situasi keuangan mereka.

Ronald Araujo diduga bisa dilepas untuk ditransfer, namun De Jong juga mampu menaikkan biaya transfer yang tinggi, dan pemain asal Belanda itu hanya memiliki sisa waktu dua tahun dalam kontraknya.

Manchester United dan Bayern Munich kembali dikaitkan dengan jasanya, tetapi PSG juga dikabarkan sedang merencanakan perpindahan besar-besaran.

Raksasa Paris diperkirakan akan aktif musim panas ini, karena mereka akan kehilangan Kylian Mbappe dengan status bebas transfer ke Real Madrid, yang akan memungkinkan klub melakukan penghematan besar di masa depan.

PSG tidak merencanakan kepindahan musim panas untuk Frenkie de Jong

Namun, menurut Sport , meski ada spekulasi, tim asuhan Luis Enrique tidak berencana merekrut pemain internasional Belanda itu pada bursa transfer mendatang.

Laporan tersebut mengklaim bahwa sang gelandang disukai di Paris, namun klub fokus untuk mendatangkan pengganti Mbappe, dengan pemain Napoli Victor Osimhen dipandang sebagai target utama di area tersebut.

De Jong diduga belum membuat keputusan akhir mengenai masa depannya, dan sang gelandang terbuka untuk mendiskusikan kesepakatan baru, namun ia tidak menutup kemungkinan untuk hengkang pada bursa musim panas.

Mantan pemain muda Ajax ini telah bersama Barcelona sejak Juli 2019, dan dia telah mewakili tim Catalan sebanyak 212 kali di semua kompetisi, mencetak 17 gol dan mencatatkan 21 assist dalam prosesnya.

Akankah Man United atau Bayern memilih Frenkie de Jong?

Barcelona hanya akan mempertimbangkan untuk menjual De Jong jika menerima bayaran besar atas jasanya.

Masa depan sang gelandang juga kemungkinan besar akan terkait dengan apa yang terjadi pada Araujo, karena bek tengah tersebut dikabarkan siap untuk ditransfer.

Tidak akan ada pintu keluar bagi kedua pemain tersebut pada musim panas ini, dengan hanya satu penjualan besar yang kemungkinan akan terjadi, dan tidak akan ada keputusan tegas hingga akhir kampanye.

Situasinya juga diperumit dengan fakta bahwa pelatih kepala Xavi akan meninggalkan Barcelona, ​​​​sementara masa depan Erik ten Hag sebagai bos Man United masih jauh dari jelas.

Bayern juga sedang mencari manajer baru, dengan Thomas Tuchel akan segera keluar, jadi masih harus dilihat apa rencana raksasa Bundesliga itu untuk musim panas ini.

Saat ini, Araujo kemungkinan besar akan pergi dibandingkan De Jong, namun tawaran besar untuk pemain Belanda itu akan sulit ditolak selama musim panas yang penting bagi Barcelona.

Erik ten Hag mengeluhkan masalah cedera yang terus-menerus di Manchester United

Pelatih kepala Manchester United Erik ten Hag mengatakan bahwa dia belum dapat memilih tim favoritnya selama 18 bulan karena masalah cedera yang terus-menerus sejak kedatangannya di klub.
Setan Merah mengalami sejumlah masalah cedera selama musim 2022-23, tetapi situasinya semakin memburuk musim ini, dengan tim mengalami berbagai masalah kebugaran.

Tyrell Malacia , Anthony Martial , Luke Shaw , Lisandro Martinez , Victor Lindelof , Jonny Evans dan Raphael Varane saat ini absen, sementara Mason Mount , Willy Kambwala dan Sofyan Amrabat juga absen dari skuad untuk semifinal Piala FA hari Minggu melawan Coventry Kota.

Masa depan Ten Hag sebagai bos Man United terus dipertanyakan, dengan tim tersebut berjuang di Liga Premier musim ini, duduk di urutan ketujuh dalam tabel , sementara mereka tersingkir di babak penyisihan grup Liga Champions.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan bahwa dia hanya fokus pada timnya di tengah kritik yang terus-menerus, namun dia mengeluhkan masalah-masalah buruk yang terus mengganggu waktunya di klub.

Erik ten Hag terbuka tentang masalah cedera yang sedang berlangsung

Ten Hag belum menerima dukungan publik dari pemegang saham minoritas baru klub Sir Jim Ratcliffe , yang diyakini serius mempertimbangkan pergantian manajer musim panas ini.

Pelatih kepala Inggris Gareth Southgate dipandang sebagai favorit, meskipun kurangnya pengalamannya dalam manajemen klub pada akhirnya bisa merugikannya.

Sementara itu, Graham Potter juga diyakini akan ikut serta, dan Ratcliffe dikatakan sebagai pengagum berat mantan pelatih kepala Brighton & Hove Albion dan Chelsea tersebut.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel