Tangisan Menimpa Pemain Timnas Malaysia

Sepak bola Malaysia Tengah digegerkan dengan insiden tragis yang menimpa sejumlah pemain Timnas Malaysia Tak hanya itu tapi dalam sepegan terakhir tig pemain telah menjadi korban mulai dari akhya Rasyid Faisal Halim hingga yang terbaru yakni sfiq rahim gilanya peristiwa-peristiwa itu tidak saja mengancam karir pemain namun juga berpotensi menghilangkan nyawa seperti saat Faisal rahim mendapatkan siraman air keras dari dua orang tak dikenal lantas sebenarnya apakah penyebab dari serarangan berantai yang menyasar pada para pemain Timnas Malaysia ini dan Bagaimana reaksi yang muncul setelahnya berikut rangkuman dari peristiwa tersebut serangan ketiga momen kelam sepak bola Malaysia dalam sepakan terakhir dimulai dengan dihajarnya penyerang Timnas Malaysia Ahya Rasid oleh perampok pada Kamis 2 Mei malam waktu setempat insiden perampokan.

Di mana menurut Kepala Kepolisian Terengganu ayar diserang perampok saat keluar dari mobilnya usai kembali berlatih di stadion Mizan Zainal Abidin sekitar pukul 20.30 waktu setempat dalam penjelasan lebih lanjut dijelaskan jika Ahya Rasyid dipukul dua orang perampok yang tidak dikenal menggunakan besi perampok tersebut menggunakan pakaian serba hitam dan masker saat beraksi setelah akya Rasid 3 hari setelahnya peristiwa lebih menakutkan menimpa pemain sayap Timnas Malaysia Faisal Halim pemain Selangor FC itu disiram air keras hingga baju yang dikenakannya rusak dan mengalami luka bakar di kulit menurut penjelasan dari media lokal Malaysia dijelaskan bahwa semua bermula saat Faisal Halim bersama istri dan anak serta dua orang ya pergi ke sebuah pusat perbelanjaan di Petaling Jaya pada sore hari saat ia pergi membayar parkir dan berjalan sendirian menuju mobilnya yang terletak sekitar 50 m dari pintu masuk pusat perbelanjaan pria asli Pineng itu kemudian membuka pintu mobil Toyota velfire dan duduk di kursi pengemudi ia selanjutnya didatangi dua orang yang mengendarai sepeda motor dan menghampiri kendaraannya pengendara sepeda motor itu memarahi Faisal lalu mendoakan semoga sukses sebelum melemparkan cairan asam atau air keras ke arahnya.

Faisal berteriak kesakitan sebelum dua pria dan istrinya datang untuk menolong akibat insiden naas itu sendiri Faisal Halim harus menjalani operasi akibat luka bakar tingkat empat hal yang Bahkan disebut membuat sosok pemain yang baru berusia 26 tahun ini terancam pensiun Dini lantaran tangannya sulit untuk digerakkan lagi gilanya meski sorotan Kian banyak mengarah ke insiden atau kasus serangan ini tak lama setelahnya Timnas Malaysia kali ini sfiq rahim juga kembali mendapatkan serangan pada Selasa 7 Mei beruntung bagi sfiq dia tidak mengalami luka seperti Rashid maupun Faisal saat Serangan hanya menyasar ke mobil Safiq rahim Di mana mobilnya dipukul orang tak dikenal dengan besi yang menyebabkan rusak parah pada kaca belakang melihat tiga insiden beruntun tersebut jelas sepak bola Malaysia kini dihadapkan pada situasi yang memprihatinkan tragedi demi tragedi yang menimpa para pemain bagaikan Mi buruk yang menjadi kenyataan diperlukan langkah-langkah konkret dari komitmen serius dari berbagai pihak untuk mengatasi masalah ini dan menciptakan lingkungan sepak bola yang aman dan kondusif bagi semua Apa salah saya Serangan yang dilakan orang-orang.

Hal ini tentu mengejutkan pasalnya pemain sendiri tak tahu apa salah mereka sehingga mendapatkan serangan tersebut Faisal Halim contohnya menurut ketua federasi sepak bola Malaysia Datuk hamiddin Moh Amin Ia yang bertemu dengan Faisal Halim menjelaskan jika Faisal Halim sangat kesakitan dan bercerita sambil meneteskan air mata kepadanya saya orang pertama yang berjumpa dengan Faisal dan istrinya dalam keadaan darurat Saya sempat ngobrol dengannya dia bilang apa salah saya datuk Kenapa saya terkena seperti ini dia menangis dengan keadaan dia pada ketika itu yang dalam kesakitan ujar Datuk Hamidin dilansir dari sinar harian reaksi dunia dan media melihat serangan brutal yang tersusun dan terarah kepada para pemain Timnas Malaysia dari satu pemain ke pemain lainnya banyak orang pun berpikir bahwa ini adalah Serangan yang direncanakan pemilik jdt yang amat Mulia tunku mahkota Ismail pun ikut mengecam kejadian yang menimpa pemain Timnas Malaysia pun berharap agar pihak kepolisian bisa segera menemukan pelaku penyerangan yang mengancam nyawa pemain Malaysia tersebut saya mengecam kejadian yang melibatkan pemain bola sepak Faisal Halim dan Ahya Rasid susulan keselamatan serta kesejahteraan mereka diganggu oleh individu-individu tak bertanggung jawab Saya berharap agar polis diraja Malaysia segera menyiasat cas-kes tersebut dan mengambil tindakan yang sewajarnya ujar Tengku Ismail Sultan Ibrahim.

Sementara itu dari media sosial beragam argumen pun muncul dari akun media sosial Astro arena yang memposting informasi soal Serangan yang menimpa pemain Malaysia ada banyak komentar yang menarik dan berikut di antaranya Akhyar Faisal mungkin ini dah dirancang bukan kebetulan semua player Malaysia dah boleh pasang Bodyguard demi keselamatan Siapa pula Mat Killer kali ini kemungkinan macam dirancang pun ada nih player kebangsaan je kena niik kelayakan pun dah nak dekat kat wson akyar dan Micky player lain kena lebih hati-hati pas nih dia macam attack pemain Star harap lepas ini janganlah Arif Aiman seram PR for Faisal Halim from Indonesia kebetulan atau dirancang macam ada sesuatu aja nih kesihan player kita semoga dipermudahkan segala urusan faal duduk gano Elok je Tak ada kenasimbah asit duduk selengar terus kenas Mbah selengar problem secara umum banyak yang berpikir ini adalah Serangan yang terencana tentu masih banyak pertanyaan yang menggantung Seperti apa motif dibalik aksi kekerasan terhadap para pemain kemudian Apakah ada pihak-pihak yang sengaja ingin mencederai atau menghancurkan karir pemain dan bagaimana upaya federasi sepak bola dan aparat keamanan dalam melindungi para pemain dan apa yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk mencegah terjadinya tragedi serupa di masa depan Jadi itulah cerita di balik tragedi berantai yang menimpa para pemain Malaysia baru-baru ini semoga segera bisa dipecahkan oleh pihak berwajib setempat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel